MNI | Demak – Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak menggelar pasar murah pengendalian inflasi sekaligus bazar dagang 2025. Acara tersebut dibuka resmi oleh Bupati Demak, dr. Hj. Eisti’anah SE, di Lapangan Desa Tridonorejo, Kecamatan Bonang, Jumat (29/8).
Pasar murah ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, paket sembako bersubsidi, hingga produk UMKM lokal. Ribuan warga tampak antusias memanfaatkan kesempatan mendapatkan harga lebih terjangkau dibanding pasaran.
Bupati Eisti’anah menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sarana jual beli, tetapi juga wujud kepedulian pemerintah dalam meringankan beban masyarakat. “Pasar murah dan bazar dagang menjadi wadah strategis. Selain membantu warga memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, juga menjadi ajang bagi UMKM memperkenalkan produk lokal,” ujarnya.
Ia menambahkan, tantangan ekonomi saat ini cukup kompleks, terutama fluktuasi harga bahan pokok. Karena itu, kegiatan pasar murah dinilai relevan untuk menjaga stabilitas harga sekaligus meningkatkan daya beli masyarakat.
Dandim 0716/Demak Letkol Arm Dony Romansah menilai, pasar murah ini turut berfungsi menjaga harga kebutuhan pokok agar tetap stabil. “Momentum HUT ke-80 RI ini tepat untuk menanamkan semangat berbagi sekaligus mempererat persatuan di tengah masyarakat,” katanya.
Kegiatan tersebut juga dimeriahkan oleh kehadiran Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXVII Dim 0716 Koorcab Rem 073 PD IV/Diponegoro. Mereka membuka stan yang menyatu dengan masyarakat, sebagai bentuk sinergi antara TNI dengan warga.
Antusiasme masyarakat pun terlihat tinggi. Selain belanja kebutuhan pokok, warga juga menikmati suasana bazar yang penuh semangat kebersamaan dan gotong royong.